KUNJUNGAN KE RUMAH-RUMAH PASIEN

Balai Pengobatan Pelayanan Kasih A & A Rachmat Ende telah tiga tahun berada bersama masyarakat di kota Ende, khususnya warga masyarakat di Kelurahan Tetandara, Boanawa Ende. Pasien terdaftar selama tiga tahun mencapai 16.000-an pasien. Tak terasa keberadaan BPPK A & A Rachmat Ende, yang diprakarasai oleh Yayasan Pelayanan Kasih A & A Rachmat Jakarta disambut baik oleh masyarakat.

Diusia yang ke-3, Tepatnya diresmikan pada tanggal 26 Juni 2011 yang silam Balai Pengobatan Pelayanan Kasih A & A Rachmat Ende mengadakan kunjungan ke rumah-rumah pasien sebagai bentuk kepedulian dan rasa solidaritas serta langsung melihat situasi keadaan pasien, baik fisiknya, lingkungannya dan keluarga itu serndiri. Kunjungan di lakukan dalam empat team yg beranggotakan dua orang. Dalam kunjungan banyak hal yang dilakukan, mengobrol bersama pasien dan keluarganya, mengadakan cek Gula Darah secara gratis dan pemberian susu Diabetasol.

dr. Lily Londa

Kunjungan pasien ini, bukan baru pertama dilakukan. Setiap minggunya BPPK A & A Rachmat mengunjungi pasien hanya sekedar memberi motivasi, semangat dan melihat perkembanagan keadaan pasiennya. 

Disamping itu, setiap minggu pihak BP mengirimkan sms ke para pasien yang mendapat perhatian khusus (Khususnya pasien Cholesterol, Gula Darah, Asam Urat dan Hipertensi). SMS ini hanya mengingatkan para pasien agar selalu mengikuti anjurtan dokter/nasihat-nasihat dokter, menjaga Pola makan, Minum air yang banyak, dan mengecek kembali ke dokter terdekat.

Dengan motto: " Melayani dalam Kasih... Anda Sehat Kami Bahagia, Anda Sakit KAmi Sedih " selalu menjadi prioritas dan spirit dalam pelayanan Kesehatan. Bimbingan, Informasi, diskusi, ngobrol bersama pasien selama mengadakan pengobatan (sambil menanti antrian/giliran) selalu dilakukan oleh pihak BP bagi pasiennya.

Dukungan untuk selalu mengutamakan pola hidup sehat, bertindak bijak dalam mengambil keputusan dalam mengatasi kesehatan, jangan menunda untuk berobat bila sakit-Prioritas Puskesmas/RS sebagai pilihan untuk berobat, Menghilangkan Pola Pikir masyarakat bahwa dirinya/Keluarganya cocok dengan dokter A atau B selalu menjadi topik berbagi / sharing bersama oleh pihak BP dan pasiennya.